BLT 2009 DI SUMTIM HANYA DUA BULAN

Written By Admin on Kamis, April 02, 2009 | Kamis, April 02, 2009

WAINGAPU - Program bantuan langsung tunai (BLT) pada tahun 2009 hanya berlangsung dua bulan, yakni Januari dan Februari. Besarnya BLT masih sama yakni Rp 100.000,00/ rumah tangga miskin/ bulan.

Hal itu diungkapkan Kepala Bagian Ekonomi Setda Sumba Timur, Drs. Longginus Nganggur dalam pertemuan dengan warga Desa Lainjanji di Wulawaijelu, Sumba Timur, Rabu (1/4/2009).

Longginus mengungkapkan, informasi terakhir yang diterima Pemda Sumba Timur seperti itu. Realisasinya diperkirakan setelah pemilu legislatif atau sebelum pemilu pemilihan presiden. "Setelah pemilu legislatif kita akan undang para camat untuk sosialisasi," kata Longginus.

Ia mengungkapkan, pihaknya tidak mengetahui alasan mengapa BLT tahun 2009 hanya dua bulan. Apakah berbau politis atau tidak itu bukan urusan pemerintah daerah. Ia mengatakan, pihaknya hanya bertugas menyiapkan berbagai persyaratan yang dibutuhkan untuk pencairan bantuan tersebut.

Ia minta para kepala desa untuk tidak melakukan hal-hal atau kebijakan di luar aturan yang berlaku. Pernyataan Longginus ini sekaligus menanggapi laporan tokoh masyarakat ke DPRD Sumba Timur tentang kebijakan kepala desa setempat yang mengganti nama penerima BLT yang sudah meninggal dengan orang lain tanpa melalui musyawarah desa.

Dia menjelaskan, sesuai mekanisme seharusnya pergantian nama itu diusulkan kepala desa melalui musyawarah desa ke PT Pos dan Giro untuk diteruskan ke Jakarta. Namun karena waktunya sangat mendesak maka pergantian itu langsung dilakukan di tingkat desa. Kebijakan seperti ini tidak boleh terjadi pada tahun ini.

"Saya berharap kepala desa menghargai hak-hak masyarakat. Berikan apa yang menjadi hak rakyat," ujarnya.

Longginus mengungkapkan, di daerah lain, BLT sudah mulai dibagikan. Untuk Sumba Timur belum dibagikan ke rumah tangga sasaran (RTS) karena belum ada sosialisasi.

[Sumber : Pos Kupang]

0 komentar:

Posting Komentar